Setelah tadi pagi membuat berita tentang Penyergapan Teroris di Solo, yang telah menewaskan 4 orang tersebut rupanya berita tersebut menjadi lebih penting saat berita yang saya ikuti di Metro TV menyebutkan bahwa salah satu yang tewas pada penggerebekan tersebut adalah pimpinan teroris yang selama ini dicari, Noordin M Top.
Menurut informasi para teroris yang tewas pada penyergapan di solo adalah Noordin M Top, Hadi Susilo alias Adib, Bagus Budi Pranoto alias Urwah, dan Ario Sudarso alias Suparjo Dwi Anggoro alias Aji alias Dayat alias Mistam Husamudin.
Dan berikut berita konfirmasi oleh Kapolri
Dan mungkin inilah suatu kado istimewa bagi Kepolisian RI, Densus 88 dan juga Indonesia menjelang Idul Fitri 1430 H.
Bravo Indonesia!!!
Menurut informasi para teroris yang tewas pada penyergapan di solo adalah Noordin M Top, Hadi Susilo alias Adib, Bagus Budi Pranoto alias Urwah, dan Ario Sudarso alias Suparjo Dwi Anggoro alias Aji alias Dayat alias Mistam Husamudin.
Dan berikut berita konfirmasi oleh Kapolri
Menurut Kapolri, kepastian bahwa salah satu jenazah yang tewas dalam penangkapan tersebut adalah Noordin diperoleh setelah polisi melihat kecocokan antara data sidik jari Noordin yang dimiliki Polri dengan sidik jari salah satu jenazah.
"Sidik jari Noordin diperoleh dari Kepolisian Diraja Malaysia dicocokan dengan sidik jari jenazah dan ternyata ada 14 titik kesamaan baik jari kanan maupun kiri," katanya.
Penentuan identifikasi jenazah dengan sidik jari itu, katanya, sudah bisa dipertanggungjawabkan secara yuridis formal.
"Hasil identifikasi menunjukkan dia adalah Noordin M Top, buronan sembilan tahun yang merupakan target utama selama ini," ujarnya.
Kendati identifikasi dengan pencocokan sidik jari telah valid namun Polri tetap melakukan uji DNA (Deoxiribonucleic Acid) yang hasilnya diketahui dalam waktu 20 jam untuk memastikan Noordin M Top tewas.
Dan mungkin inilah suatu kado istimewa bagi Kepolisian RI, Densus 88 dan juga Indonesia menjelang Idul Fitri 1430 H.
Bravo Indonesia!!!
No comments:
Post a Comment